Pembangunan Tol Trans Jawa terus berlanjut dengan beroperasinya Tol Surabaya Banyuwangi. Tol sepanjang 310 kilometer ini menjadi salah satu proyek infrastruktur strategis yang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan keselamatan lalu lintas di Jawa Timur.

Tol Surabaya Banyuwangi : Konektivitas yang Lebih Baik

Pembangunan Tol Surabaya – Banyuwangi merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mewujudkan konektivitas yang lebih baik di seluruh Indonesia. Dengan selesainya pembangunan tol ini, diharapkan dapat membuka peluang baru bagi masyarakat dan dunia usaha di Jawa Timur bagian selatan.

Tol Surabaya Banyuwangi

Rute:

• Surabaya (Gerbang Tol Waru)
• Mojokerto
• Jombang
• Nganjuk
• Kertosono
• Madiun
• Ngawi
• Caruban
• Blora
• Cepu
• Bojonegoro
• Tuban
• Lamongan
• Gresik
• Surabaya (Gerbang Tol Waru)

Waktu Tempuh Tol

• Sekitar 5-6 jam pada kondisi lalu lintas normal

Istirahat dan Fasilitas

• Rest Area Sumobito (Mojokerto)
• Rest Area Madiun
• Rest Area Ngawi
• Rest Area Blora
• Rest Area Cepu
• Rest Area Bojonegoro

Tips

• Hindari perjalanan pada jam sibuk (pagi dan sore hari).
• Siapkan uang tunai atau kartu e-money untuk pembayaran tol.
• Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik sebelum berangkat.
• Patuhi aturan lalu lintas dan batas kecepatan.

Seksi yang Telah Beroperasi

Saat ini, Seksi 1-5 Tol Surabaya – Banyuwangi telah resmi beroperasi dan dapat dinikmati oleh masyarakat. Kelima seksi tersebut meliputi:

• Seksi 1: Surabaya (Waru) – Mojokerto (27,2 km)
• Seksi 2: Mojokerto – Kertosono (36,28 km)
• Seksi 3: Kertosono – Madiun (39,9 km)
• Seksi 4: Madiun – Ngawi (31,25 km)
• Seksi 5: Ngawi – Wilangan (62,17 km)

Keuntungan Menggunakan Tol Surabaya – Banyuwangi

Kehadiran Tol Surabaya – Banyuwangi memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat, di antaranya:

• Menghemat waktu tempuh: Tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Surabaya ke Banyuwangi secara signifikan, terutama pada saat musim liburan atau arus mudik.
• Meningkatkan kenyamanan berkendara: Jalan tol yang lebar dan mulus membuat perjalanan menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
• Mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas: Pemisah jalan dan rambu-rambu yang jelas meminimalkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas.
• Mendukung pertumbuhan ekonomi: Tol ini membuka akses ke daerah-daerah terpencil dan mendorong pertumbuhan pariwisata serta aktivitas ekonomi di wilayah Jawa Timur bagian selatan.

Seksi yang Masih dalam Pembangunan

Pembangunan Tol Surabaya – Banyuwangi masih terus berlanjut dengan pembangunan Seksi 6 dan 7.

• Seksi 6: Wilangan – Bojonegoro (49,5 km)
• Seksi 7: Bojonegoro – Gresik (116,4 km)

Kedua seksi tersebut ditargetkan selesai pada tahun 2024 dan 2025.

Kesimpulan

Tol Surabaya – Banyuwangi merupakan infrastruktur penting yang akan meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Dengan selesainya pembangunan seluruh seksi tol ini, diharapkan dapat membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan dunia usaha di wilayah Jawa Timur.