Water Treatment – Di era modern ini, pengolahan air menghadapi berbagai tantangan, seperti kontaminasi yang muncul, perubahan iklim, dan peningkatan permintaan air.
Namun, dengan kemajuan teknologi dan praktik inovatif, industri pengolahan air terus berkembang untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan keberlanjutan sumber daya air yang berharga ini. Terobosan inovasi produk dalam negeri di dua perhelatan internasional yaitu World Water Forum di Nusa Dua Bali 18 Mei 2024, dan Intelligent Transportation System (ITS) Forum Asia Pacific di JCC Jakarta 28 Mei 2024.
“Sumber tenaga dari water treatment ini bisa menggunakan energi terbaharukan, untuk alternatif transportasi juga bisa menggunakan kendaraan listrik yang terintegrasi dengan ITS, dan untuk daerah pedalaman di kemudian hari bisa kita monitor secara digital water treatment kami dengan menggunakan komunikasi satelit Low Orbit dari Starlink,” ujar Direktur Pengembangan dan Inovasi Delameta Reza dalam keterangannya, Kamis.
Produk teknologi yang diperkenalkan adalah Enco Water Treatment dengan 3 varian untuk kebutuhan mengolah air limbah, memproduksi air baku, dan memproduksi air layak minum.
Contents
Water Treatment
Pengolahan Air (Water Treatment) adalah proses menghilangkan kontaminan, meningkatkan kualitas air, dan membuatnya sesuai untuk berbagai penggunaan. Ini melibatkan berbagai metode fisik, kimia, dan biologis untuk menghilangkan kotoran, patogen, dan bahan kimia yang tidak diinginkan dari air.
Tujuan Pengolahan Air
- Menyediakan air minum yang aman bagi masyarakat
- Memenuhi kebutuhan industri dan komersial untuk air dengan kualitas tertentu
- Melindungi lingkungan dengan mengolah air limbah sebelum dibuang
- Meningkatkan kualitas air secara estetika, seperti menghilangkan bau dan rasa tidak sedap
- Mendaur ulang air untuk penggunaan non-potable (misalnya irigasi)
Proses Pengolahan Air Umum
- Filtrasi: Menghilangkan partikel dan mikroorganisme melalui media penyaringan seperti pasir, karbon aktif, atau membran.
- Koagulasi dan Flokulasi: Menambahkan bahan kimia untuk membentuk gumpalan (floc) yang kemudian dapat dihilangkan.
- Sedimentasi dan Klarifikasi: Floc mengendap ke dasar atau dipisahkan melalui klarifikasi, meninggalkan air yang lebih bersih.
- Disinfeksi: Membunuh mikroorganisme berbahaya menggunakan bahan kimia seperti klorin, kloramin, atau ozon.
- Penyesuaian pH: Menyesuaikan tingkat keasaman atau kebasaan air untuk mengoptimalkan proses pengolahan atau penggunaan akhir.
Teknologi Pengolahan Air
Berbagai teknologi digunakan dalam pengolahan air, termasuk:
- Pabrik Pengolahan Air Konvensional
- Membran Bioreaktor (MBR)
- Proses Oksidasi Lanjutan (AOP)
- Elektrokoagulasi
- Ultrafiltrasi (UF) dan Nanofiltrasi (NF)
Pentingnya Pengolahan Air
Pengolahan air sangat penting untuk:
- Melindungi kesehatan masyarakat dengan menyediakan air minum yang aman
- Mendukung industri dan bisnis dengan menyediakan air yang memenuhi spesifikasi mereka
- Melindungi lingkungan dengan mengurangi polusi air
- Meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan dengan menyediakan akses ke air bersih dan sehat
Artikel ini akan membahas prinsip-prinsip dasar pengolahan air, berbagai proses yang terlibat, teknologi terbaru, dan tren masa depan dalam industri ini. Dengan memahami pentingnya pengolahan air, kita dapat menghargai upaya yang dilakukan untuk melindungi dan melestarikan sumber daya alam yang vital ini untuk generasi mendatang.