Jelajahi Keindahan Pasuruan dengan Tol yang Memanjakan – Pembukaan Tol Pasuruan telah menjadi angin segar bagi masyarakat dan wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan Kabupaten Pasuruan.
Tol sepanjang 34,1 kilometer ini menghubungkan Kota Surabaya dengan Pasuruan, sehingga mempermudah dan mempercepat akses menuju berbagai destinasi wisata menarik di wilayah tersebut.
Dengan adanya Tol Pasuruan, wisatawan kini dapat menghemat waktu tempuh secara signifikan. Dari Surabaya, perjalanan ke Pasuruan hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit, jauh lebih cepat dibandingkan melalui jalur biasa yang bisa memakan waktu hingga 1-2 jam. Hal ini membuat wisata ke Pasuruan menjadi lebih efisien dan nyaman.
Pembukaan Tol Pasuruan diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pasuruan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Pasuruan memiliki banyak potensi wisata yang sayang untuk dilewatkan, mulai dari wisata religi, wisata alam, hingga wisata sejarah dan budaya.
Contents
Wisata Akses Melalui Tol Pasuruan
Bagi wisatawan yang berencana menjelajahi Pasuruan, berikut adalah beberapa destinasi wisata yang bisa dikunjungi dengan memanfaatkan Tol Pasuruan:
Wisata Religi di Pasuruan
Buat yang mau lebih merasakan dan mengingat kembali perjalanan para sesepuh agama bisa ikuti wisata religi ke pasuruan,
- Makam Sunan Drajat: Makam salah satu Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.
- Masjid Jami’ Al-Anwar: Masjid bersejarah peninggalan Kerajaan Majapahit.
- Candi Jawi: Candi Buddha yang terletak di lereng Gunung Penanggungan.
Wisata Alam di Pasuruan
- Gunung Arjuna: Gunung berapi yang menawarkan pemandangan alam yang indah dan jalur pendakian yang menantang.
- Air Terjun Putuk Truno: Air terjun yang terletak di tengah hutan rindang, memberikan sensasi kesegaran.
- Taman Nasional Bromo Tengger Semeru: Taman nasional yang menawarkan pemandangan gunung berapi, kawah, dan hamparan padang rumput yang luas.
Wisata Sejarah dan Budaya di Pasuruan
- Museum Mandoroko: Museum yang menyimpan koleksi benda-benda bersejarah terkait Kabupaten Pasuruan.
- Rumah Pusaka Raden Tumenggung Kertoredjo: Rumah bersejarah milik salah satu tokoh penting dalam perjuangan rakyat Pasuruan.
- Kelenteng Kwan Sing Bio: Kelenteng tertua di Pasuruan yang menjadi pusat peribadatan umat Konghucu.
Kuliner Khas Pasuruan
- Soto Ayam Khas Pasuruan: Soto ayam dengan kuah bening yang gurih dan menggunakan daging ayam kampung.
- Kolak Pisang Kopyor: Kolak yang menggunakan pisang kopyor yang manis dan legit.
- Getuk Pisang: Makanan ringan berbahan dasar pisang yang dihaluskan dan dibentuk menyerupai dodol.
Untuk yang pengen berwisata ke Pasuruan, bisa mulai siapkan akomodasi yang memang wajib untuk sediakan sebelum perjalanan kesana.
Akomodasi di Pasuruan
Inilah beberapa akomodasi yang wajib disiapkan,
- Hotel Tretes Raya: Hotel bintang 3 yang terletak di kawasan pegunungan Tretes.
- Hotel Dafam Pasuruan: Hotel bintang 4 yang menawarkan fasilitas mewah dan pemandangan kota.
- Pondok Wisata Puspa Agro: Akomodasi berupa pondok wisata yang terletak di tengah perkebunan kopi.
Selain destinasi wisata, Tol Pasuruan juga memudahkan akses ke berbagai fasilitas umum seperti rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan kawasan industri. Dengan demikian, Tol Pasuruan tidak hanya bermanfaat bagi wisatawan, tetapi juga bagi masyarakat Pasuruan secara keseluruhan.
Jadi, siapkan rencana perjalanan Anda dan nikmati keindahan Pasuruan melalui Tol yang memanjakan ini. Jelajahi destinasi wisata menarik, rasakan kuliner khas setempat, dan rasakan keramahan masyarakat Pasuruan.